Jika Anda adalah pebisnis kuliner yang menggunakan resep masakan rahasia, yang resepnya hasil eksperimen Anda sendiri selama bertahun-tahun usaha, dan teruji mendatangkan banyak pelanggan, maka bisnis Anda sebenarnya lebih besar dari apa yang secara fisik nampak nyata. Nilai bisnis Anda lebih besar dari nilai tempat usahanya, karyawan-karyawan Anda, mobil operasional, dan kitchen set. Anda memiliki rahasia dagang, kekayaan intelektual yang nilai ekonominya tidak lebih kecil dari nilai fisik bisnisnya sendiri.
Rahasia dagang, yang mungkin resepnya Anda sembunyikan dari karyawan Anda sendiri, yang membuat warung makan Anda ramai dibicarakan di blog-blog kuliner. Rahasia dagang sebuah warung bebek panggang adalah resep masakannya yang mampu mengubah daging bebek yang alot dan bau amis itu menjadi daging empuk yang membuat para pelanggannya pulang ke rumah mereka dengan janji untuk datang kembali.
Rahasia dagang yang sama nilainya juga bisa dimiliki oleh, misalnya, klinik kecantikan wajah. Dalam pelayanan jasanya, banyak klinik kecantikan yang menggunakan metode-metode khusus yang dikembangkan sendiri, berbeda dari klinik lainnya, dengan formula yang mungkin disembunyikan rapat-rapat di lemari besi pengarsipan. Kalau Anda adalah seorang dokter yang berhasil mengembangkan inovasi baru dalam metode pelayanan jasa perawatan wajah, dan tentu saja Anda menyembunyikannya dari kompetitor bisnis Anda, maka Anda bisa melisensikan metode tersebut kepada klinik lain dengan perjanjian kerahasiaan yang ketat.
Lisensi semacam ini memungkinkan Anda untuk mengembangkan bisnis Anda lebih cepat, karena Anda dapat membuka cabang usaha bukan hanya satu tapi sepuluh cabang sekaligus tanpa perlu terlibat langsung. Anda dapat memanfaatkan pelaku usaha lain untuk turut mengembangkan bisnis Anda, dan selanjutnya biarkan informasi rahasia dagang itu menunjukan nilai ekonomi yang sebenarnya dengan menyumbangkan Anda biaya lisensi dan royalti. Selaian rahasia resep masakan dan metode klinis perawatan wajah, rahasia dagang berlaku juga untuk informasi rahasia dalam teknik marketing, program komputer, proses fotografi, metode pelatihan (training), informasi penjualan, dan teknologi proses produksi.
Dalam melisensikan rahasia dagang bisnis Anda, Anda tak perlu mencari modal khusus dan mengalokasikan waktu Anda secara penuh untuk membuka cabang usaha baru. Anda dapat meminta orang lain melakukannya untuk Anda, dengan modal dan karyawan mereka sendiri, atau memodifikasinya dengan usaha patungan, atau waralaba, namun bagaimanapun penggunaan informasi metode produknya harus tetap seizin Anda. Dari model bisnis ini Anda bukan hanya berhak untuk menuntut biaya lisensi, tapi juga pembayaran royalti.
Biaya lisensi (license fee) biasanya dibayarkan di awal pemberian lisensi dengan sekali pembayaran (one time fee), dan merupakan biaya atas pemberian lisensinya. Sementara biaya royalti (royalty fee), merupakan pembayaran yang dilakukan secara berkala oleh penerima lisensi atas penggunaan informasi rahasia dagang dalam bisnis milik penerima lisensi. Jika biaya lisensi bersifat tetap, maka nilai pembayaran royalti dapat ditentukan baik secara tetap maupun berdasarkan presentasi omset penjualan. Keduanya tergantung dari kesepakatan dalam perjanjian lisensinya.
Rahasia Dagang
Menurut Undang-undang Nomor 30 Tahun 2000 Tentang Rahasia Dagang, rahasia dagang merupakan informasi yang tidak diketahui oleh umum di bidang teknologi atau bisnis, yang penggunaannya dalam kegiatan usaha mempunyai nilai ekonomi, dan pemilik rahasia dagang tetap menjaga kerahasiaannya. Ruang lingkup perlindungan rahasia dagang meliputi baik metode produksi, pengolahan, penjualan, atau informasi lainnya di bidang teknologi dan bisnis sepanjang memiliki nilai ekonomi. Untuk tetap memberikannya nilai, informasi rahasia dagang itu tidak diungkapkan kepada umum (undisclosed informations).
Dalam hukum, rahasia dagang termasuk ke dalam konsep hukum Hak Kekayaan Intelektual (HKI) di samping hak cipta, hak merek, paten, desain industri, desain tata letak sirkuit terpadu dan perlindungan varietas tanaman. Berbeda dengan hak merek dan paten yang memerlukan pendaftaran hak, untuk melindungi rahasia dagang Anda tak perlu mendaftarkannya. Rahasia dagang Anda telah dilindungi secara hukum berdasarkan undang-undang. Ruang lingkup perlindungan Rahasia Dagang itu meliputi:
- Metode produksi
- Metode pengolahan
- Metode penjualan
- Informasi lainnya di bidang teknologi atau bisnis yang memiliki nilai ekonomi dan tidak diketahui oleh masyarakat umum.
Namun untuk melindunginya, Anda harus memastikan bahwa informasi rahasia dagang itu bersifat rahasia, mempunyai nilai ekonomi, dan Anda tetap menjaga kerahasiaannya melalui upaya-upaya sebagaimana mestinya.
- Kerahasiaan Informasi Rahasia Dagang
Pastikan bahwa informasi rahasia dagang Anda bersifat rahasia, milik Anda sendiri dan hanya Anda saja yang mengetahuinya. Informasi tersebut bukan merupakan informasi yang bersifat umum. Jika Anda adalah pemilik rumah makan ayam bakar dan mempunyai resep rahasia milik sendiri dan karenanya ramai pengunjung, maka pastikan resep tersebut hanya Anda saja yang mengetahuinya.
- Nilai Ekonomi Rahasia Dagang
Sebuah informasi rahasia dagang bernilai ekonomi karena kerahasiannya itu jika digunakan dalam kegiatan komersil dapat mendatangan keuntungan ekonomi. Jika informasi rahasia metode klinik kecantikan Anda mendatangkan banyak pengunjung, maka informasi rahasia tersebut telah mendatangkan nilai ekonomi.
- Menjaga Kerahasiaan Rahasia Dagang Dengan Upaya Sebagaimana Mestinya
Sebagai pemilik rahasia dagang, Anda harus melakukan tindakan-tindakan yang patut untuk menjaga kerahasiannya. Misalnya, membuat prosedur internal perusahaan untuk memastikan agar informasi rahasia itu tidak bocor dan menunjuk penanggungjawabnya, mendokumentasikan rahasia dagang itu dan menyimpannya di tempat yang aman dan tersembunyi, atau dengan membuat perjanjian kerahasiaan dengan keryawan Anda untuk tidak membocorkannya kepada pihak lain atau menggunakannya untuk kepentingan sendiri. Untuk melindungi formula rahasia minumannya yang telah berusia lebih dari 100 tahun, perusahan coca cola menyimpan formula asli miuman bersodanya dalam sebuah lemari besi di pusat kota Atlanta dengan pembatasan akses yang sangat ketat. Inti rahasia dagang adalah Anda mengetahui tentang sesuatu yang orang lain tidak boleh tahu.
Salah satu kendala yang banyak terjadi dalam menjaga informasi rahasia dagang adalah digunakannya informasi rahasia dagang itu oleh mantan karyawan yang telah dipercaya oleh pelaku usaha. Jika Anda adalah pemilik restauran yang menggunakan resep rahasia milik Anda sendiri dan mempercayakan resep itu kepada karyawan Anda, maka karyawan Anda berpotensi untuk menggunakan resep tersebut untuk bisnisnya sendiri setelah ia berhenti bekerja. Ia berpotensi menjadi kompetitor bisnis Anda. Berdasarkan Undang-undang Rahasia Dagang, sebagai pemilik rahasia dagang sebenarnya Anda mempunyai hak untuk melarang mantan karyawan tersebut untuk mengunakan rahasia dagang Anda.
Pada umumnya jarang sekali hubungan antara pelaku usaha dan karyawannya itu terikat dengan perjanjian kerahasiaan. Umumnya pemberian informasi rahasia dagang itu dilakukan berdasarkan kepercayaan. Perjanjian kerahasiaan ini berfungsi terutama untuk melindungi kerahasiaan informasi rahasia dagang milik pelaku usaha dari penggunaan informasi rahasia dagang itu secara tidak bertanggung jawab – meskipun tanpa perjanjian kerahasiaan, pelanggaran itu tetap bisa diperkarakan secara hukum. (Dadang Sukandar/www.legalakses.com)
Artikel terkait: